Headlines News :
Home » » Bukan Hanya Salah Fir’aun

Bukan Hanya Salah Fir’aun

Written By wiryawanfamily on 16 November 2012 | Friday, November 16, 2012


Judul Buku     : Bukan Hanya Salah Fir’aun
Penerbit         : Qalammas Jakarta Timur
Cetakan         : Cetakan I, 2004
Tebal   : xv + 207 Halaman
Tempat Beli : Toko Nada Nurani Sagan Yogyakarta
Tanggal Beli : Kamis, 13 Januari 2005


SINOPSIS :
Di tengah ragam cemarut yang menggencet negeri ini, kita memerlukan pelajaran dari masa silam sehagai cermin masa kini. Dalam konteks ini, Majalah Islam SABILI menghadirkan rubrik Ibroh. Rubrik dua halaman ini merekam potongan peristiwa di zaman Nabi maupun sahabat dan tabi'in yang lalu dikaitkan dengan peristiwa kekinian. Rubrik ini bertujuan menarik hikmah dan pelajaran sebagai bahan berkaca bagi umat. 

Dalam angket pembaca yang pernah dilakukan SABILI, Ibroh termasuk lima rubrik besar yang paling digemari. Yang membuat rubrik ini mencuri perhatian pembaca, adalah karakternya yang munyentuh keseharian dan kekinian umat. Fakta ini setidaknya menyiratkan bahwa rubrik Ibroh SABILI, selain menarik dikaji, juga dapat menjadi bahan baku bagi kita untuk meneropong kejadian hari ini dan melenggang ke depan dengan semangat kesejarahan yang tinggi serta optimisme yang tak lekang oleh cobaan. 

____________________________________________________________________


"Buku ini tak hanya memaparkan fakta sejarah, tapi juga menganalisanya lalu menghubungkannya dengan permasalahan yan dihadapi umat saat ini." 
Ikhsan Tandjung 

"Sirah Nabawiyah menempati posisi pentinng bagi kaum muslimin. Kalau kita runut sejarah, para ulama dulu mengajarkan sirah pada anak-anak, sama seperti mereka mengajarkan al-Qur'an. Tak heran kalau di rumah mereka, selain mushaf al-Qur'an, juga ditemukan buku-buku sirah Nabawiyah. Buku ini merupakan satu dari upaya mengembalikan umat pada sejarahnya" 
Miftah Faridl 

"Kita kebanjiran idola, tapi kekeringan keteladanan. Buku ini membimbing kita untuk menemukan sosok yang bisa diteladani." 
Arifin llham 

"Di tengah gersangnya keteladanan, buku ini menarik untuk dibaca. Karena ia mengkaji sejarah yang sarat keteladanan." 
Didin Hafidhuddin.

Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Read the Printed Word!
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Perpustakaan-Wiryawanfamily - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template