Sederhana Itu Indah

Judul Buku : Sederhana Itu Indah
Penerbit  : Penerbit Republika
Cetakan   : Cetakan ketiga, Agustus 2002
Tempat Beli : Toko Buku Social Agency Yogyakarta
Tanggal Beli : 11 Februari 2004

Hidup bukanlah untuk menumpuk harta sehingga tidak produktif, tetapi justru menjadikan harta yang kita miliki mengalir dan beredar menjadi aset masyarakat, dan membersihkannya melalui Baitul Mall yang amanah.

Dalam satu kesempatan, Rasulullah saw bersabda : Tuhanku telah menawarkan kepadaku untuk menjadikan lapangan di kota Mekah menjadi emas. ku berkata, ' Jangan Engkau jadikan emas wahai Tuhan! Tetapi, cukuplah bagiku merasa kenyang sehari, lapar sehari. 

Apabila aku lapar maka aku dapat menghadap dan mengingat-Mu, dan ketika aku kenyang aku dapat bersyukur memuji-Mu.' (HR Ahmad Tarmidzi).

Ucapan Baginda Rasul tersebut merupakan salah satu mutiara Akhlakul karimah yang disebut dengan qana'ah, yaitu sikap menerima apa yang ada, sambil terus ikhtiar, sabar, dan tawakal, serta waspada agar tidak terperangkap oleh segala godaan yang menyesatkan seta tipu daya yang selalu menyelusup di hati manusia.

Itulah Hikmah dari sebuah gaya hidup yang mengajarkan kita betapa pentingnya hidup sederhana.

“Siapa yang dianugrahi hikmah yang banyak, maka dia telah dianugerahi kebajikan yang banyak.” (QS. 2 : 269)